Batang, - Air sangat memegang peranan penting dalam pertumbuhan tanaman cabai, pemberiannya harus sesuai dengan kebutuhan guna meningkatkan produktivitas tanaman. Kebutuhan air yang cukup akan mempengaruhi baik buruknya pertumbuhan tanaman cabai. Seperti yang terlihat pagi tadi, Rabu (15/03/23)
Babinsa Kodim 0736/Batang secara rutin melaksanakan penyiraman setiap tiga hari sekali di lahan demplot tanaman Cabai Kodim 0736/Batang yang berlokasi di Desa Rowobelang Kec. Batang Kab. Batang. Menurut Pasiter Kodim 0736/Batang Kapten Cpm Joko Wahyono.
Hal ini dilakukan dalam rangka tahap perawatan untuk menseimbangkan kebutuhan air dan pengaplikasian pupuk guna perkembangan tanaman cabai. Tanaman cabai merah besar yang dilaksanakan oleh Kodim 0736/Batang merupakan salah satu program unggulan dalam rangka mendongkrak Ketahanan Pangan agar tidak terjadi inflasi kenaikan harga Cabai dipasaran "tuturnya".
Tanaman cabai merah besar yang saat sekarang sudah berumur 58 hari dan diperkirakan akan panen menjelang lebaran atau idul Fitri. Dengan perawatan yang baik diharapkan saat panen nanti dapat menghasilkan cabai merah yang maksimal dan berkualitas “Ucap Pasiter”. Sementara itu di tempat terpisah Dandim 0736/Batang Letkol Inf Alam Budiman menambahkan.
Baca juga:
Meraup Cuan dari Edamame
|
Komoditas cabai ini ternyata masih menjadi penyumbang inflasi terbesar di berbagai daerah termasuk Kabupaten Batang. Lanjut Dandim, dengan metode cepat tanam cepat panen melalui tanam cabai merah besar ini, harapannya bisa membantu pemerintah daerah Kab. Batang dibidang ketahanan pangan, yaitu untuk meredam dampak Inflasi khususnya wilayah Kabupaten Batang.
Ia juga berharap, hasil panen nantinya bisa maksimal dan mampu meredam gejolak harga cabai di pasaran menjelang bulan suci Ramadhan dan lebaran, "tungkas Dandim".